Dogs Are Not Food



Menjadi sebuah pengalaman berharga, mendapatkan kesempatan mengunjungi salah satu pulau dengan populasi anjing liar terbanyak di Indonesia..

Meski disebut sebagai pulau seribu masjid, keberadaan anjing di pulau tersebut memang tidak menjadi sesuatu yang asing, khususnya di wilayah yang mayoritas penduduknya muslim.

Disisi lain, keberadaanya bahkan bak kucing di kampung-kampung muslim yang siap menyantap sisa-sisa makanan penduduknya.

Dibalik itu semua, terdapat kabar paling mengagetkan bagi saya pribadi, banyak pemburu anjing mendatangi tempat tersebut untuk memburu anjing-anjing tersebut sebagai daging konsumsi bagi orang-orang di luar Lombok.

Pertengahan tahun ini, Indonesia dihebohkan pula dengan salah satu anjing yang harus masuk ke dalam sebuah masjid. Tidak ada yang aneh dan biasa saja, jikapun cerdas. Kitapun menyadari seekor hewan tidak terkaruniai otak dan kecerdasan sederajat dengan manusia.

Juli 2019 ini, berangkat dari keinginan menggambar tembok dan menuruti salah satu hobi semasa kuliah yang sudah jarang saya tekuni. Tema Dogs Are Not Food sajaknya menarik, sekaligus mengingatkan saya pada banyak cerita tentang ekosistem tersebut. Mulai dari keinginan untuk memeliharanya dan cukup tertarik untuk melihat polah tingkahnya.

Tidak banyak yang bisa saya sampaikan, mural ini menandai saya untuk setuju dan mendukung teman-teman yang sedang mengkampanyekan isu ini. Mural ini dapat dijumpai di Taman Tingkir Salatiga, Salam #DogsAreNotFood !







Comments